Pentingnya Pupuk bagi Petani Pangandaran - Simak Tanggapan DPRD Perihal ini
Harian Pangandaran, - Nia Sumiasari, Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Pangandaran, memberikan tanggapan mengenai permasalahan pupuk yang kerap menjadi perhatian petani di wilayah Kecamatan Mangunjaya. Dalam sebuah wawancara pada Sabtu siang (06/07/2024), Nia menyampaikan sejumlah pandangan setelah berinteraksi langsung dengan kelompok tani setempat.
Permintaan Pupuk Menjadi Isu Utama Petani
Saat menghadiri kegiatan kelompok tani di Mangunjaya, Nia mencatat bahwa pupuk adalah salah satu kebutuhan pokok yang paling sering diajukan oleh para petani.
“Yang sering diusulkan oleh para petani itu terkait pupuk. Karena, pupuk tersebut menjadi salah satu kebutuhan yang sangat pokok bagi para petani,” ungkap Nia ketika diwawancarai oleh beberapa wartawan.
Keterbatasan DPRD dalam Mengatasi Masalah Pupuk
Meskipun permintaan tersebut sering muncul, Nia menjelaskan bahwa pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk mengatasi masalah distribusi pupuk secara langsung. Menurutnya, permasalahan pupuk merupakan program yang diatur oleh pemerintah pusat, sehingga DPRD Pangandaran hanya bisa berperan mendorong dinas terkait untuk memastikan distribusi berjalan lancar.
“Kami hanya bisa mendorong kepada dinas terkait untuk kelancaran pendistribusian pupuk tersebut. Sehingga para petani sangat mudah mendapatkan pupuk tersebut,” lanjut Nia.
Situasi Distribusi Pupuk di Lapangan
Nia juga mengungkapkan bahwa sejauh ini belum ada laporan dari petani terkait kesulitan mendapatkan pupuk. Hal ini menjadi sinyal positif bagi kelangsungan distribusi pupuk di wilayah tersebut.
“Alhamdulillah belum ada keluhan dari petani bahwa pupuk itu sulit didapat. Mudah-mudahan lancar,” tuturnya dengan optimisme.
Harapan Terhadap Pemerintah Pusat
Sebagai penutup, Nia menyampaikan harapannya agar distribusi pupuk dari pemerintah pusat tetap berjalan lancar dan tepat sasaran. Pupuk, yang menjadi bahan pokok bagi petani, sangat mempengaruhi keberhasilan hasil tanam dan menghindari risiko gagal panen.
“Karena pupuk tersebut menjadi bahan pokok untuk bertani, agar hasil tanamnya baik dan tidak gagal panen,” tutur Nia.
Temukan Info dan Berita Harian Pangandaran Lainnya di Google News : Info dan Berita Harian Pangandaran
