Kodim 0625 Pangandaran Lakukan Aksi Nyata di Pantai Karang Tirta Bersama Masyarakat
 |
| TNI Pangandaran Gelar Aksi Nyata bersama Element Masyarakat di Karang Tirta |
Harian Pangandaran, Kodim 0625/Pangandaran menggelar kegiatan penanaman mangrove dan aksi bersih-bersih pantai di Pantai Karang Tirta pada Jumat, 27 September 2024, dalam rangka memperingati HUT ke-79 TNI. Aksi yang juga diikuti oleh Polres Pangandaran dan Pemerintah Daerah Kabupaten Pangandaran ini dianggap sebagai langkah penting dalam menjaga kelestarian lingkungan serta upaya nyata untuk mencegah abrasi di wilayah pesisir.
Sinergi Kodim, Polres, dan Pemerintah Daerah
Dandim 0625/Pangandaran, Letkol Inf Indra Mardianto, menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekedar memperingati hari besar TNI, namun juga merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam melestarikan ekosistem pantai di Pangandaran. Pantai Karang Tirta yang terkenal dengan pemandangan alamnya, kini mendapat perhatian lebih dari berbagai pihak untuk menjaga kelestariannya.
“Melalui kegiatan ini, kita tidak hanya menjaga ekosistem pantai, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian alam,” ungkap Letkol Mardianto.
Partisipasi aktif dari pihak swasta seperti Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Pangandaran dan komunitas pecinta alam setempat, turut mendukung kegiatan ini. Dengan sinergi yang kuat antara Kodim, Polres, Pemerintah Daerah, dan masyarakat, Letkol Mardianto percaya bahwa upaya ini akan memberikan manfaat nyata bagi lingkungan dan masyarakat di sekitarnya.
Ajakan untuk Peduli Lingkungan dari Semua Elemen
Letkol Mardianto juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan dan kelestarian pantai. Selain menjaga keindahan Pantai Karang Tirta, aksi ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah pesisir lainnya di Pangandaran seperti Pantai Batu Hiu dan Pantai Barat Pangandaran, yang juga menghadapi ancaman abrasi dan kerusakan ekosistem.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, ekosistem pantai dapat tetap terjaga, sehingga keindahan pesisir Pangandaran bisa dinikmati oleh generasi mendatang,” tambahnya.
Masyarakat yang turut hadir dalam kegiatan tersebut termasuk siswa-siswa dari SMK Negeri 1 Pangandaran dan relawan dari komunitas lingkungan seperti "Pangandaran Beach Cleaner", yang secara aktif berperan dalam upaya menjaga kebersihan pantai dan melestarikan mangrove di wilayah tersebut.
Harapan untuk Keberlanjutan dan Pengembangan Pariwisata
Letkol Mardianto menekankan pentingnya kolaborasi yang berkelanjutan, tidak hanya untuk melindungi lingkungan tetapi juga untuk mendukung sektor pariwisata lokal. Pantai Karang Tirta dan beberapa objek wisata di sekitarnya seperti Cagar Alam Pangandaran dan Green Canyon, berpotensi menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, jika kelestarian alam terus dijaga.
“Dengan inisiatif seperti ini, kita bisa mewujudkan masa depan yang lebih baik dengan lingkungan yang lebih lestari,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa dengan menjaga ekosistem pesisir, sektor pariwisata Pangandaran akan semakin berkembang, menarik lebih banyak wisatawan domestik maupun mancanegara, sekaligus memastikan keberlanjutan lingkungan bagi generasi mendatang.
Aksi penanaman mangrove ini juga diharapkan dapat terus dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya, dengan melibatkan lebih banyak stakeholder seperti komunitas bisnis lokal dan organisasi non-pemerintah (NGO) yang bergerak di bidang lingkungan.
