Kondisi Cuaca Buruk Bikin Nelayan Pangandaran Libur Melaut
Ratusan perahu dan kapal nelayan terpaksa bersandar di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Cikidang, Pangandaran, akibat cuaca buruk yang melanda perairan Pantai Pangandaran dalam beberapa hari terakhir. Kondisi ini membuat sebagian besar aktivitas penangkapan ikan terhenti sementara.
Aktivitas Nelayan Terhenti Akibat Gelombang Tinggi
Cuaca buruk yang ditandai dengan angin kencang dan gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Barat menjadi alasan utama nelayan menghentikan aktivitas melaut. Hal ini dikuatkan dengan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang memprediksi gelombang di perairan Pangandaran dapat mencapai ketinggian 2,5 hingga 4 meter.
Kondisi ini tentu berisiko bagi keselamatan para nelayan. Oleh karena itu, banyak kapal memilih bersandar di PPI Cikidang hingga cuaca dinyatakan aman untuk melaut kembali.
Beberapa Nelayan Tetap Melaut Karena Kebutuhan
Meski mayoritas nelayan memilih tidak melaut, ada sebagian kecil yang tetap mengambil risiko. "Hanya beberapa kapal nelayan yang terpaksa melaut walau kondisi kurang baik, semua ini mungkin karena faktor kebutuhan," ujar Sakio Andrianto, Ketua SAR Barakuda Pangandaran.
Para nelayan yang tetap melaut umumnya melakukan aktivitas penangkapan di sekitar perairan dekat PPI Cikidang. Perahu-perahu ini sebagian besar difokuskan untuk menangkap udang dan ikan kecil.
Imbauan Keselamatan dari SAR Barakuda Pangandaran
Sebagai pihak yang terus memantau aktivitas di laut, SAR Barakuda Pangandaran mengimbau para nelayan untuk mengutamakan keselamatan. "Kami terus mengimbau para nelayan agar berhati-hati dan mempertimbangkan keselamatan dalam menjalankan aktivitas di laut," ungkap Sakio.
SAR Barakuda juga bekerja sama dengan BMKG dalam memberikan informasi terkini mengenai kondisi cuaca. Menurut Sakio, edukasi mengenai cara membaca prakiraan cuaca perlu ditingkatkan agar nelayan dapat lebih siap menghadapi risiko di laut.
Peran Penting PPI Cikidang sebagai Basis Nelayan
PPI Cikidang menjadi salah satu pusat aktivitas nelayan di Kabupaten Pangandaran. Fasilitas ini tidak hanya berfungsi sebagai tempat bersandarnya kapal, tetapi juga sebagai lokasi distribusi hasil laut yang strategis. Namun, saat cuaca buruk seperti ini, suasana pelabuhan menjadi lebih lengang karena aktivitas bongkar muat ikan berkurang drastis.
Menurut pantauan, kapal-kapal yang bersandar di PPI Cikidang berasal dari berbagai wilayah di sekitar Pangandaran, seperti Babakan dan Parigi. Keberadaan pelabuhan ini menjadi vital bagi keberlangsungan ekonomi para nelayan dan keluarganya.
Harapan Nelayan untuk Cuaca yang Lebih Baik
Para nelayan berharap cuaca segera kembali normal agar mereka dapat melanjutkan aktivitas mencari nafkah di laut. Cuaca yang buruk tidak hanya memengaruhi penghasilan mereka, tetapi juga pasokan hasil laut di pasar lokal, yang kini mulai menurun.
Selain itu, pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan diharapkan terus mendukung nelayan dengan memberikan informasi akurat terkait cuaca, sekaligus menyediakan program pelatihan untuk meningkatkan keselamatan dan efisiensi melaut.