Perebutkan Hadiah Rp100 Juta, Merpati Kapolres Cup. Bupati Citra Juga Ikut 'Ngelepek' Merpati
Ribuan merpati beterbangan menghiasi langit Pangandaran, Sabtu (5/7/2025). Denting kepak sayap dan sorak penonton menyatu di Lapangan Desa Wonoharjo, menciptakan suasana yang tak biasa. Inilah momen langka saat 1.100 merpati dilepas dalam lomba adu tinggi bertajuk Kapolres Cup, untuk memeriahkan HUT Bhayangkara ke-79.
Kompetisi ini bukan ajang biasa. Sekitar seribu peserta dari berbagai daerah hadir, membawa burung-burung terbaik mereka. Tercatat hadir dari DKI Jakarta, Sukabumi, Bandung, Ciamis, hingga sejumlah kabupaten di Jawa Tengah. Sebanyak 500 pemilik merpati bersaing memperebutkan total hadiah senilai Rp 100 juta.
Pembukaan Unik dengan Tradisi Ngelepek
Acara dibuka dengan meriah lewat tradisi “ngelepek” — mengepak-ngepakan sayap merpati dalam kalangan. Bupati Pangandaran Citra Pitriyami bersama Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto memimpin langsung pembukaan, didampingi Ketua DPRD Pangandaran Asep Noordin dan Ketua Bhayangkari Cabang Pangandaran Camelia Mujianto.
“Luar biasa! Ini pertama kalinya saya ngelepek merpati, ternyata seru banget,” ujar Bupati Citra sambil tertawa. Ia mengaku tertarik karena lomba merpati ini murni soal kecepatan dan tinggi terbang burung. “Tidak bisa diakali, betul-betul tergantung kualitas merpati,” katanya.
Bupati Citra juga menyoroti dampak positif lomba terhadap ekonomi dan pariwisata daerah. “Peserta pasti bawa keluarga. Jadi selain suaminya main merpati, keluarganya juga sekalian liburan. Ini bagus untuk sektor pariwisata kita,” tuturnya.
Kapolres Pangandaran AKBP Mujianto menjelaskan alasan memilih lomba merpati sebagai bagian dari perayaan HUT Bhayangkara. “Di Pangandaran ini kan banyak peternak dan penghobi merpati, event seperti ini juga sering digelar. Jadi kita ambil momentum sekaligus memotivasi, memelihara hobi mereka,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini sekaligus menjadi ajang promosi Pangandaran ke luar daerah. “Kita ajak mereka datang, berlomba, sambil berlibur menikmati Pangandaran,” ujarnya.
Satu per satu merpati dilepas, terbang tinggi menembus langit biru Pangandaran. Tak hanya peserta, warga yang menonton pun tampak antusias, menikmati akhir pekan dengan suguhan lomba merpati tinggi yang jarang dijumpai di tempat lain.
Ajang Kapolres Cup ini tak hanya memperkuat kecintaan masyarakat terhadap hobi merpati, tetapi juga menghidupkan semangat kebersamaan, sekaligus mendongkrak daya tarik wisata Kabupaten Pangandaran.